1.) Siapkan Access Point (AP), lalu
sambungkan dengan PC/Laptop dengan kabel straight (LAN) untuk melakukan
konfigurasi.
2.) Setelah tersambung, kemudian
mengganti/mengisi IP address PC/Laptop yang sekelas/sejaringan dengan IP
address default Access Point (IP default : 192.168.1.254/24)
Langkah
setting IP address (Windows7) :
3.) Setelah setting IP address, lalu buka
web browser (misal : Mozilla Firefox ) dan ketikkan IP address dari access
point (AP) pada address bar.
4.) Dan login pada saat akan masuk pada
konfigurasi access point (AP) dengan username dan password default. (username :
admin dan password : admin)
5.) Setelah masuk pada tampilan konfigurasi
access point (AP), pilih menu “Network” lalu setting access point (AP) dengan :
a. Type : Static IP
b. IP
Address : 192.168.1.254
(default)
c. Subnetmask : 255.255.255.0 (default)
6.) Kemudian masuk menu Wireless à
Wireless Setting, dan setting sebagai berikut :
a. Operation
Mode : Access Point
b. SSID : misal "Kelompok 3" (Isi sesuai yang diinginkan)
c. Channel : misal "3" (Isi sesuai yang diinginkan)
Lalu
pilih save.
7.) Masih
dalam menu Wireless, pilih Wireless Security à lalu pilih type
“WPA-PSK/WPA2-PSK” dan setting sebagai berikut :
a. Version :
WPA2-PSK
b. Encryption :
TKIP
c. PSK
Password : misal " kelompoktelu" (Isi sesuai yang diinginkan, min. 8 karakter)
Lalu pilih save.
8.) Lalu pada menu Wireless MAC Filtering,
disini kpilih ita Disable untuk mempermudah penambahan client baru agar dapat
dengan mudah terkonektivitas.
9.) Kemudian masuk menu DHCP à
DHCP Setting, lalu setting sebagai berikut :
a. DHCP
Server : Enable
b. Start
IP Address : misal "192.168.1.50" (isi sesuai yang diinginkan, harus sekelas)
c. End
IP Address : misal "192.168.1.99" (isi sesuai yang diinginkan, harus sekelas)
Lalu
pilih save.
izin kopas gan
ReplyDeletenub
ReplyDeletenub
ReplyDelete